Minggu, 19 Oktober 2008

Ibu kaulah jantung Hatiku

Sungguh-sungguh saya akan menjunjung tinggi derajat dan martabat wanita
mengingat kedudukannya sebagai IBU.


Menjunjung derajat dan martabat seorang wanita
mempunyai arti spiritual bahwa wanita itu indah. Bila wanita itu indah, maka dunia itu indah pula konsequwensi menjunjung tinggi derajat dan martabat wanita bukan hanya wanita dalam artian biologis saja.
tapi juga menjunjung tinggi derajat dan martabat wanita dalam artian yang spiritual, yaitu keINDAHAN.

Mengingat kedudukannya sebagai IBU mengandung arti yang sangat tinggi sekali.
kedudukan seorang ibu sangat luhur
mengandung
melahirkan
menyusui
merawat
melindungi
menyayangi sepenuh hatinya
karena itulah SYURGA ADA DI TELAPAK KAKI IBU
dalam hal ini akan menjadi manusia yang menciptakan segala hal yang bermanfaat didalam kehidupan ini.
sehingga kita semua harus menjaga dan melestarikan demi terwujudnya ke indahan di dalam kehidupan.

IBU KAULAH JANTUNG HATIKU

Ibu melahirkan kita sambil menangis kesakitan.
Masihkah Kita menyakitinya?
Masih mampukah kita tertawa melihat penderitaannya?
Mencaki makinya?
Melawannya?
Memukulnya?
Mengacuhkannya?
Meninggalkannya?
Ibu tidak pernah mengeluh membersihkan kotoran kita waktu masih kecil, Memberikan ASI waktu kita bayi, Mencuci celana kotor kita, Menahan derita, Menggendong kita sendirian. SADARILAH bahwa di dunia ini nggak ada 1 orangpun yang mau mati demi IBU, tetapi….. Beliau justru satu-satunya orang yang bersedia mati untuk melahirkan kita….

0 komentar:


Blogger Templates by Isnaini Dot Com and Gold Mining Companies. Powered by Blogger